
BATU, KRISDAYANTINEWS.COM – Calon Walikota Batu, Kris Dayanti (KD) terus menunjukkan kepeduliannya terhadap keberlanjutan pertanian lokal dengan mengunjungi Kampung Organik di Desa Mojorejo RW 2, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jum’at pagi (25/10/2024).
Kunjungan ini menjadi kesempatan bagi perempuan asli kelahiran Ngaglik Kota Batu untuk melihat langsung proses budidaya tanaman organik yang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Mukti Asih.
KD tiba di Kampung Organik Mojorejo disambut hangat oleh para anggota KWT Mukti Asih. Kehadirannya langsung mendapat antusiasme dari warga setempat terutama para ibu-ibu yang aktif dalam kelompok tani tersebut. Mereka memperkenalkan pada KD berbagai tanaman yang dibudidayakan di lahan pertanian organik kampung ini.
Tanaman-tanaman hijau segar menyambut pandangan KD saat berkeliling. Terlihat beraneka jenis sayur-mayur seperti selada, bayam dan kangkung yang tumbuh subur di lahan yang tertata rapi. Tak hanya sayuran, ada pula deretan pohon buah seperti mangga, jambu, dan pepaya yang menghasilkan buah-buah segar.
Mantan anggota DPR RI tersebut sangat takjub dan sering kali berhenti sejenak untuk melihat lebih dekat tanaman-tanaman tersebut. “Kelompok Wanita Tani (KWT) dari Mukti Asih Mojorejo Kota Batu sangat menginspirasi bagaimana pemanfaatan lahan dan juga potensi untuk pengembangan tanaman dan sayur-sayuran organik sangat-sangat membanggakan di Kota Batu,” ucap perempuan yang membawa visi Batu Mendunia tersebut.

Tak hanya sekadar melihat, kader PDI-P turut memetik hasil panen bersama para anggota KWT. KD mengambil beberapa tangkai selada segar yang siap dipanen kemudian memetik buah mangga matang langsung dari pohonnya. Aksi spontan ini tak hanya memperlihatkan keakrabannya dengan para petani, tetapi juga menunjukkan dukungannya terhadap gerakan bertani organik yang dijalankan oleh masyarakat Desa Mojorejo.
Selama berkeliling, KD tak henti-hentinya mengapresiasi inisiatif KWT Mukti Asih. KD mengungkapkan kekagumannya atas semangat para wanita di Desa Mojorejo yang mampu memanfaatkan potensi tanah mereka untuk menghasilkan produk pertanian berkualitas. “Saya akan dukung dan saya akan kembangkan terus bagaimana potensi kelompok Wanita Tani agar memiliki skill yang hebat sehebat bapak-bapak petani,” tegas perempuan peraih penghargaan Perempuan Berpengaruh di Jawa Timur dari CNN Indonesia.
Perempuan berusia 49 tahun ini percaya bahwa usaha mereka dalam memajukan pertanian organik adalah langkah penting untuk mengurangi ketergantungan pada produk yang tidak ramah lingkungan. “Mudah-mudahan kita bisa bertukar informasi bertukar edukasi dari mancanegara,” tutupnya KD mengakhiri kunjungan dengan rasa bangga dan melempar senyum kepada ara KWT Mukti Asih sambi melambaikan tangan.

Tinggalkan Balasan