
BATU, KRISDAYANTINEWS.COM – Kris Dayanti menghadiri upacara pemakaman Staf Khusus (Stafsus) Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Romo Antonius Benny Susetyo di Gereja Katolik St. Albertus Trapani, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Senin (7/10/2024).
Upacara pemakaman dihadiri oleh ratusan pelayat, mulai dari keluarga, sahabat, hingga tokoh agama dan pejabat pemerintah. Suasana duka menyelimuti seluruh area gereja, di mana banyak orang datang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada pria berusia 55 tahun. Semasa hidupnya, Romo Benny akrab disapa, dikenal sebagai sosok inspiratif dalam memperjuangkan nilai-nilai kebhinekaan dan Pancasila.
Seperti diketahui, Almarhum menghembuskan napas terakhir di RS Mitra Medika, Pontianak, Sabtu (5/10/2024) dini hari.
Adik dari Ir. Andreas Eddy Susetyo anggota DPR RI Komisi XI ini tutup usia setelah lama berjuang melawan penyakit komplikasi diabetes, jantung.
Dalam kesempatan ini, KD mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya pada almarhum. Tidak cukup di situ, perempuan asli kelahiran Kota Batu juga menyirami jenazah dengan minyak wangi. “Selamat jalan, Romo,” ucapnya di dekat jenazah KD mata berkaca-kaca.

Di lain sisi, jenazah Romo Benny tiba di TPU Sukun pukul 12.00 WIB menggunakan ambulans setelah diberangkatkan dari Gereja Katolik St Albertus Trapani, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Saat tiba di lokasi, peti jenazah Romo Benny dibalut bendera merah putih dan langsung disambut oleh sejumlah anggota keluarga.
Peti jenazah tersebut digotong oleh sekitar delapan orang personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang.
Terlihat juga satu orang personel Satpol PP membawa salib dan satu lainnya membawa foto mendiang Romo Benny saat berjalan menuju lokasi pemakaman yang sudah dipadati oleh ratusan masyarakat.
Prosesi penguburan jenazah Romo Benny berlangsung pada sekitar pukul 12.30 WIB dan diiring doa dari para pelayat.
Almarhum sendiri merupakan tokoh nasional asli kelahiran Malang, Jawa Timur, pada 10 Oktober 1968. Romo Benny telah mengabdikan hidupnya untuk memperjuangkan nilai-nilai Pancasila, dialog antaragama, serta etika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Tinggalkan Balasan