BATU, KRISDAYANTINEWS.COM – Salah satu Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) produsen beragam keripik terbesar di Kota Batu dikunjungi calon Walikota Batu, Kris Dayanti (KD), Sabtu pagi (5/10/2024).
Joni Rahmat, owner Ina Chip’s memaparkan, bahwa UMKM yang berada di Dusun Wonorejo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu telah berdiri sejak tahun 2005.
Dijelaskan Joni, UMKM berdiri mulai 2005. Tapi kalau mulai dikembangkan produknya sejak 2018. “UMKM yang dikenal memproduksi berbagai macam keripik berbahan dasar lokal, seperti keripik apel, singkong, dan talas telah lama menjadi salah satu oleh-oleh favorit wisatawan yang datang ke Kota Batu,” kata Joni.
Dalam kunjungannya, KD menunjukkan ketertarikannya terhadap inovasi produk yang dihasilkan oleh Ina Chips. “UMKM seperti Ina Chips ini, memiliki peran penting dalam perekonomian lokal, terutama di sektor pariwisata. Ini adalah contoh sukses bagaimana produk lokal bisa diolah menjadi daya tarik ekonomi,” ujar KD, perempuan asli kelahiran Kota Batu.
Lebih lanjut, KD dalam berdialog dengan pemilik Ina Chips, Joni Rahmat dan Inayatul Hikmah yang berbagi cerita tentang perjalanan usaha ini sejak berdiri hingga berhasil menembus pasar luar daerah.
Ina menceritakan tantangan yang dihadapinya, terutama terkait distribusi dan pemasaran produk di tengah persaingan pasar yang ketat.
KD, mantan anggota DPR RI Komisi IX ini, merespons dengan memberikan beberapa masukan terkait strategi pemasaran digital dan akses permodalan yang dapat membantu mengembangkan bisnis tersebut.
Setelah berbincang dan terlibat dalam proses produksi, KD juga berkesempatan untuk mencicipi hasil olahan keripik yang diproduksi. KD memuji, cita rasa keripik apel dan singkong yang dihasilkan.
Menurutnya KD, produk-produk seperti ini, tidak hanya enak tetapi juga memiliki potensi besar untuk dipromosikan sebagai salah satu ikon kuliner Batu.
Selain di Ina Chip’s, kader PDI-P juga mengunjungi UMKM Keripik pisang dan talas milik Indriani.
Kunjungan ini, tidak hanya menunjukkan komitmen KD terhadap sektor ekonomi lokal, tetapi membuktikan komitmennya untuk memberdayakan masyarakat di akar rumput.
Tinggalkan Balasan