Press ESC to close

Empat Pilar Tindakan KRIDA, Mensyukuri Alam hingga Menjaga Tradisi Budaya

BATU, KRISDAYANTINEWS.COM – Kota Batu yang dikenal akan keindahan alam dan kekayaan tradisinya, memiliki potensi luar biasa yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga keberlanjutan bagi generasi mendatang.

Dengan menghargai warisan budaya, bersyukur atas anugerah keberlimpahan alam, dan berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan, Kota Batu dapat menjadi contoh kota yang harmonis antara kemajuan dan keberlangsungan.

Dalam pandangan ini, ada 4 poin inti yang dijadikan pandangan KRIDA untuk mengarahkan fokus dan tindakannya; Penghargaan Terhadap Tradisi Budaya, Rasa Syukur atas Keberlimpahan Alam, Pengembangan Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlanjutan untuk Generasi Berikutnya.

“Tradisi dan budaya adalah identitas yang menghubungkan warga Kota Batu dengan sejarah, nilai-nilai, dan satu sama lain. KRIDA kedepan selalu menginisiasi, mengadakan dan mendukung lebih banyak kegiatan budaya, festival, dan pendidikan,” kata calon Wakil Walikota Batu, Kresna Dewanata Prosakh (Dewa) mantan anggota DPR RI Komisi I.

“Kota Batu dianugerahi kekayaan alam yang melimpah. Rasa syukur ke depan diwujudkan KRIDA dalam kebijakan dan tindakan yang fokus pada pelestarian lingkungan, seperti pengelolaan sampah yang berkelanjutan hingga perlindungan kawasan hijau,” jelas Dewa yang diusung NasDem sebagai Wakil Walikota Batu.

Budaya Kota Batu
EMPAT POIN INTI. Salah satu penampilan semarak event Mberot bersama Putra Ganesa di Lapangan Kampung Wisata Kungkuk, Rabu malam (23/10/2024). Foto: Dany

Lebih lanjut, Ketua DPD NasDem Kota Batu menilai, dengan menggabungkan penghargaan terhadap budaya, pelestarian lingkungan, pengembangan kesejahteraan dan pemikiran jangka panjang, pandangan ini menjadi pijakan yang kuat untuk mewujudkan Kota Batu yang tidak hanya makmur, tetapi juga memiliki rasa bangga, kepedulian, dan tanggung jawab terhadap masa depan.

Selain itu, keterkaitan kebudayaan Kota Batu dengan kebudayaan secara universal menciptakan jembatan yang memperkuat identitas lokal sambil merayakan keberagaman global. Dalam era globalisasi ini, menjaga dan merayakan kebudayaan lokal sambil terbuka terhadap pengaruh dan pertukaran budaya lain menjadi kunci untuk membangun masyarakat yang harmonis, berdaya, dan berkelanjutan.

Kresna Dewanata
MENJAGA DAN MERAYAKAN BUDAYA. Calon Wakil Walikota Batu, Kresna Dewanata saat menyapa warga Tulungrejo. Foto: Dony

Dengan mengintegrasikan nilai-nilai universal dalam praktik kebudayaan lokal, Kota Batu dapat menjadi contoh bagaimana kebudayaan dapat menjadi kekuatan untuk perubahan positif di tingkat lokal dan global.

“Setiap langkah yang diambil KRIDA selalu berorientasi pada keberlanjutan, memastikan bahwa sumber daya dan lingkungan yang ada saat ini tetap terjaga untuk anak cucu kita,” ujar putra Rendra Kresna mantan Bupati Malang.

“Investasi pada energi bersih, pertanian berkelanjutan, dan pendidikan lingkungan bagi generasi muda dapat memastikan bahwa kekayaan alam dan tradisi budaya dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang,” ujar Dewa menutup pemaparannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *